Samsung adalah salah satu smartphone OS android yang memerlukan pembaruan secara berkala. Pembaruan ini juga perlu diikuti dengan update Samsung firmware. Akan tetapi, update ini tidak bisa dilakukan sewaktu-waktu. Jika sudah menemui ciri-ciri smartphone yang kalian gunakan harus melakukan update firmware, pembaruan baru boleh dilakukan.
Pada dasarnya update firmware diperlukan pada kondisi tertentu saja. Jika dilakukan sembarangan, update firmware yang tidak lengkap justru dapat merusak sistem ponsel. Berikut ini adalah ciri-ciri yang perlu diamati sebelum melakukan pembaruan sebagaimana yang disadur dari galaxyfirmware.com. Jika menemukan ciri-ciri berikut segera pertimbangkan untuk memperbarui firmware, ya!
- Smartphone Kurang Responsif
Apakah smartphone yang digunakan masih cukup responsif? Smartphone digunakan untuk membantu berbagai kegiatan sehari-hari, khususnya untuk mengakses situs-situs di internet. Faktanya, ada banyak virus yang dapat menyusup ke perangkat di berbagai situs di internet.
Virus yang berhasil masuk ke perangkat biasanya akan menimbulkan kerusakan. Salah satunya adalah mengurangi tingkat respon perangkat. Biasanya perangkat jadi akan terasa lambat dan susah dioperasikan. Ini merupakan salah satu ciri-ciri smartphone yang kalian gunakan harus melakukan update firmware.
- Sering Mati Tiba-tiba
Selain menimbulkan kecepatan hp jadi berkurang, virus di hp juga membuat hp menjadi sering mati. Pernahkah mengalami hp yang mati sendiri saat sedang ingin mengakses sebuah aplikasi? Jika ini terjadi secara acak baik dengan aplikasi atau tidak, artinya memang ada kerusakan dalam sistem.
Selain virus, hp yang mati tiba-tiba juga dapat disebabkan oleh gangguan. Boleh jadi eror ini ditimbulkan oleh bug. Melakukan pembaruan firmware bisa menjadi salah satu solusinya. Dengan menginstall versi terbarunya maka bug akan secara otomatis diperbaiki oleh update sistem.
- Tidak Dapat Membuka Beberapa Aplikasi
Kesulitan atau gagal menggunakan beberapa aplikasi juga merupakan ciri-ciri perangkat yang perlu melakukan update firmware. Mengapa demikian? Dengan melakukan pembaruan firmware, software operasi perangkat juga turut diperbarui. Seperti yang diketahui sistem operasi android masih terus dikembangkan hingga saat ini.
Setiap pembaruan sistem operasi membawa perbaikan untuk versi sebelumnya. Gagal membuka aplikasi boleh jadi merupakan pertanda bahwa sistem operasi yang digunakan sudah tidak kompatibel dengan aplikasi. Oleh karena itu, agar tetap dapat menggunakan berbagai aplikasi dengan lancar, pengguna dapat melakukan update firmware.
- Data di Hp Rusak dengan Sendirinya
Ciri yang terakhir adalah banyaknya data-data yang rusak. Pernahkah menemukan data-data berupa foto dan dokumen yang tiba-tiba rusak atau tidak bisa dibuka? Ini dapat disebabkan oleh bug maupun malware yang menyusup ke perangkat.
Jika mengalami masalah demikian, solusi pertama adalah dengan menggunakan antivirus. Akan tetapi, ketahuilah bahwa solusi ini tidak dapat membersihkan ponsel kembali seperti semula. Untuk membersihkannya total, pengguna harus melakukan update firmware. Dengan demikian seluruh data akan terhapus dan sistem kembali seperti semula.
Itulah ciri-ciri smartphone yang kalian gunakan harus melakukan update firmware. Pastikan untuk mencadangkan data-data dan mempersiapkan sambungan internet yang lancar agar pembaruan berjalan tanpa hambatan, ya.